Perhatikan hadis berikut: فَإِن لَّمْ يَسْتَطِعْ أن يصلي قاعدًا صلى على جليه الأيمن مُستقبِلَ الْقِبْلة Kandungan hadis menjelaskan bagian dari unsur tata cara melaksanakan shalat bagi orang yang…
Perhatikan hadis berikut:
فَإِن لَّمْ يَسْتَطِعْ أن يصلي قاعدًا صلى على جليه الأيمن مُستقبِلَ الْقِبْلة
Kandungan hadis menjelaskan bagian dari unsur tata cara melaksanakan shalat bagi orang
yang…
A. Di tengah pertempuran
B. Di tengah bencana alam
C. Diatas kendaraan
D. Sakit
jawaban;
D. Sakit
penjelasaan;
Hadits
menjelaskan
tentang tata cara
pelaksanaan shalat
bagi orang yang
sakit. Tata cara
yang
diperbolehkan
berbeda dengan
yang biasa
dilakukan dalam
keadaan normal.
وَعَنْ عَلي بن أبي طالب عن النبي صلى الله عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ : يُصَلِّى الْمَرِيضِ قَائِمًا إِنِ اسْتَطَاعَ فَإِنْ لَمْ يَسْتَطِعْ صَلَّى قَاعِدًا. فَإِنْ لَمْ يَسْتَطِعْ أَنْ يَسْجُدَ أَوْ مَا بِرَأْسِهِ وَجَعَلَ سُجُوْدَهُ أَخْفَضَ مِنْ رُكُوعِهِ, فَإِنْ لَمْ يَسْتَطِعْ أَنْ يُصَلَّى قَاعِدًا صَلَّى عَلَى جَنْبِهِ الْأَيْمَنِ مُسْتَقْبِلَ الْقِبْلَةِ . فَإِنْ لَمْ يَسْتَطِعْ أَنْ يُصَلِّى عَلَى جَنْبِهِ الأَيْمَنِ صَلَّى مُسْتَلْقِيَارٍ جُلاهُ مِمَّايَلِي الْقِبْلَةَ
Artinya:
“Dari Ali bin Abi Thalib Ra, dari Nabi Saw, ia bersabda:
“Seorang yang sakit itu hendaklah shalat dengan berdiri kalau
bisa, kalau tidak bisa hendaklah dengan sujud, kemudian kalau
tidak bisa sujud maka hendaklah cukup berisyarat dengan
kepalanya, dengan menjadikan sujudnya itu lebih rendah daripada
ruku’nya. Kemudian apabila ia tidak bisa shalat dengan duduk,
maka hendaklah ia shalat dengan berbaring ke kanan dengan
menghadap kiblat. Kemudian apabila ia tidak bisa berbaring ke
kanan, maka hendaklah ia shalat dengan terlentang dengan
menghadapkan kedua kakinya ke arah kiblat”. (HR. Daruquthni)