utbk snbt

57 15 19 33 39….,….

57 15 19 33 39….,….

A. 59 67

B. 59 65

C. 57 65

D. 55 65

E. 55.63

jawaban;

A. 59 67

penjelasan;

Metode yang dapat dipakai adalah Trial and Error:

Kecenderungan pola dari suatu barisan bilangan adalah bentuk penjumlahan atau pengurangan serta beberapa perkalian atau pembagian dan variasinya.

Dari angka-angka yang terdapat dalam barisan bilangan, biasanya akan bisa kita tebak secara sekilas apakah itu memiliki pola pen- jumlahan, pengurangan, perkalian, atau pembagian.

Misal, dalam barisan bilangan pada soal:

57 15 19 33 39 ….,….

Jika kita perkirakan dengan perkalian, bilangan yang berkaitan hanya dari angka 5 dan 15 (diperoleh dari 5 x 3) akan tetapi bilangan yang lain tidak saling berkaitan, Jadi, bisa dicoba untuk bentuk penjumlahan:

Dari percobaan tersebut, ternyata kita tidak mendapatkan pola yang pasti. Kita tidak dapat menentukan bilangan berapa lagi yang sesuai untuk menjumlahkan atau mengurangi, karena bilangan penjumlah dan pengurang sebelumnya tidak berpola. Artinya, Anda harus memikirkan pola yang lainnya.

Percobaan I:

57 15 19 33 39....,....

Percobaan II:

57 15 19 33 39....,....

Dari percobaan tersebut, kita dapatkan pola yang jelas bahwa setiap bilangan penjumlahnya selalu bertambah 8. Jadi, dengan pasti kita bisa tentukan bahwa bilangan selanjutnya adalah:

33 + 26 = 59, dan 39 + 28 = 67.

Setiap barisan bilangan mungkin bisa memiliki pola lebih dari satu. Artinya, barangkali Anda menemukan pola yang lain, misalnya dalam percobaan III berikut.

Percobaan III:

57 15 19 33 39....,....

Pada percobaan tersebut jelas diperoleh pola yang pasti, Artinya, pola itu bisa kita gunakan.

Jadi, bilangan selanjutnya adalah: 39 + 20 = 59, dan 59 + 8 = 67

CATATAN:

Dari percobaan II dan lll di atas, kita memperoleh hasil yang sama untuk bilangan selanjutnya.

Jika tidak diperoleh hasil yang sama maka kita sesuaikan dengan pilihan ganda yang tersedia (diberikan).

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *